Industri pertambangan memiliki risiko kerja yang tinggi, sehingga pekerja memerlukan perlindungan maksimal, salah satunya melalui penggunaan seragam wearpack.
Pakaian wearpack bukan sekadar seragam kerja, tetapi juga merupakan bagian dari Alat Pelindung Diri (APD) yang berfungsi melindungi tubuh dari bahaya seperti suhu ekstrem, debu, bahan kimia, hingga percikan api.
Namun, tidak semua seragam wearpack memiliki kualitas yang sama. Memilih wearpack yang tepat sangat penting agar memberikan perlindungan optimal sekaligus kenyamanan saat digunakan. Oleh karena itu, artikel ini akan membahas 5 tips memilih wearpack tambang yang tahan lama dan ergonomis, sehingga pekerja dapat bekerja dengan lebih aman dan efisien.
1. Pilih Bahan yang Kuat dan Tahan Lama
Wearpack tambang harus terbuat dari bahan yang kuat, tahan lama, dan mampu melindungi pekerja dari berbagai risiko di lingkungan tambang. Beberapa bahan yang umum digunakan untuk wearpack tambang antara lain:
a. Katun Kanvas
- Memiliki daya tahan tinggi terhadap gesekan dan sobekan.
- Nyaman digunakan karena sifatnya yang breathable (mampu menyerap keringat dengan baik).
- Cocok untuk tambang terbuka dengan kondisi berdebu.
b. Polyester-Cotton (PolyCotton)
- Kombinasi antara kekuatan polyester dan kenyamanan katun.
- Lebih ringan dibanding katun kanvas, namun tetap kuat dan tahan lama.
- Lebih cepat kering jika terkena air atau keringat.
c. Nomex atau Kevlar (Tahan Api dan Panas)
- Bahan tahan api yang digunakan di lingkungan kerja dengan risiko kebakaran atau ledakan.
- Cocok untuk pekerja di tambang bawah tanah atau area dengan paparan gas metana.
- Pastikan wearpack memiliki sertifikasi standar keselamatan yang menunjukkan bahwa bahan yang digunakan telah diuji dan sesuai dengan regulasi industri pertambangan.
2. Pastikan Desain yang Ergonomis untuk Kenyamanan Kerja
Selain daya tahan, ergonomi juga menjadi faktor penting dalam memilih wearpack tambang. Wearpack yang ergonomis dapat meningkatkan kenyamanan dan fleksibilitas pekerja selama bekerja. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam desain wearpack yang ergonomis:
a. Ukuran yang Sesuai
Jangan memilih wearpack yang terlalu ketat atau terlalu longgar. Ukuran yang pas akan memberikan kebebasan bergerak dan meningkatkan efisiensi kerja.
b. Sirkulasi Udara yang Baik
Pilih wearpack dengan bahan yang mampu menyerap keringat dan tidak menyebabkan panas berlebih. Untuk daerah tropis, pilih wearpack dengan ventilasi tambahan di bagian punggung atau ketiak.
c. Desain dengan Banyak Kantong
Wearpack dengan beberapa kantong memudahkan pekerja dalam menyimpan alat kecil atau peralatan penting. Pastikan kantong memiliki penutup agar isinya tidak mudah jatuh atau terkena debu.
Wearpack yang ergonomis tidak hanya meningkatkan kenyamanan tetapi juga mengurangi risiko cedera akibat gerakan terbatas atau bahan yang tidak fleksibel.
3. Pilih Wearpack dengan Fitur Keamanan Tambahan
Keamanan adalah prioritas utama dalam industri tambang. Oleh karena itu, wearpack yang dipilih harus memiliki fitur tambahan yang dapat meningkatkan perlindungan bagi pekerja, seperti:
a. Tahan Api (Flame Resistant – FR)
Dibutuhkan untuk pekerja yang bekerja di lingkungan dengan risiko kebakaran atau ledakan. Biasanya terbuat dari bahan khusus seperti Nomex dan Kevlar yang tidak mudah terbakar.
b. High-Visibility (Hi-Vis) atau Reflective Strip
Wearpack dengan warna terang seperti oranye, kuning neon, atau merah membantu meningkatkan visibilitas pekerja. Dilengkapi dengan strip reflektif yang memantulkan cahaya, sangat penting untuk pekerja yang bekerja di malam hari atau di tambang bawah tanah.
c. Anti-Statis dan Tahan Bahan Kimia
Beberapa tambang memiliki risiko listrik statis yang dapat memicu ledakan gas. Wearpack dengan bahan anti-statis dapat mengurangi risiko percikan listrik. Tambang yang menangani bahan kimia beracun membutuhkan wearpack yang tahan terhadap bahan kimia untuk mencegah kontak langsung dengan kulit.
Pastikan fitur keselamatan pada wearpack telah memenuhi standar industri seperti ISO 11612 (standar tahan api) atau ANSI/ISEA 107 (standar high visibility).
4. Pastikan Jahitan dan Kualitas Produksi yang Kuat
Wearpack yang berkualitas harus memiliki jahitan yang kuat agar tidak mudah sobek saat digunakan dalam kondisi ekstrem. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam jahitan wearpack:
a. Jenis Jahitan Ganda atau Triple Stitching
Jahitan ganda atau tiga lapis lebih kuat dibanding jahitan biasa. Mencegah wearpack mudah robek akibat gesekan atau tarikan saat bekerja.
b. Resleting dan Kancing yang Kuat
Resleting berbahan logam lebih tahan lama dibanding plastik. Kancing yang kuat dan tidak mudah lepas meningkatkan keamanan dan daya tahan wearpack.
c. Lapisan Tambahan di Area Rawan Gesekan
Beberapa wearpack memiliki lapisan tambahan di bagian lutut, siku, dan bahu untuk meningkatkan daya tahan. Dimana hal ini sangat berguna bagi pekerja yang sering berlutut atau melakukan pekerjaan dengan banyak gerakan.
Memastikan kualitas produksi yang baik akan membuat wearpack lebih awet dan tahan lama, sehingga mengurangi biaya penggantian seragam dalam jangka panjang.
5. Sesuaikan dengan Standar dan Regulasi Keselamatan Kerja
Setiap industri pertambangan memiliki standar keselamatan yang harus dipatuhi, termasuk dalam pemilihan wearpack. Pastikan wearpack yang dipilih sesuai dengan regulasi yang berlaku, baik nasional maupun internasional.
a. Standar Nasional Indonesia (SNI)
Pemerintah Indonesia mewajibkan penggunaan APD yang sesuai dengan standar SNI untuk memastikan keselamatan pekerja tambang.
b. Standar Internasional
ISO 11612 – Standar pakaian tahan api.
ISO 20471 – Standar pakaian high-visibility untuk pekerja di lingkungan berisiko tinggi.
ASTM F1506 – Standar pakaian tahan api untuk lingkungan industri.
OSHA (Occupational Safety and Health Administration) – Regulasi keselamatan kerja yang diterapkan di berbagai negara.
Memilih wearpack yang sesuai dengan standar ini tidak hanya meningkatkan keselamatan tetapi juga memastikan bahwa perusahaan mematuhi peraturan keselamatan kerja yang berlaku.
Memilih wearpack tambang yang tahan lama dan ergonomis sangat penting untuk mendukung keselamatan dan kenyamanan pekerja. Lima tips utama yang harus diperhatikan adalah:
1. Pilih bahan yang kuat dan tahan lama agar dapat melindungi pekerja dari kondisi ekstrem.
2. Pastikan desain yang ergonomis untuk kenyamanan dan fleksibilitas saat bekerja.
3. Pilih wearpack dengan fitur keamanan tambahan seperti tahan api, high visibility, atau anti-statis.
4. Perhatikan jahitan dan kualitas produksi untuk memastikan wearpack lebih awet.
5. Sesuaikan dengan standar keselamatan kerja agar sesuai dengan regulasi nasional dan internasional.
Dengan memilih wearpack yang tepat, pekerja tambang dapat bekerja lebih aman, nyaman, dan produktif, serta mengurangi risiko kecelakaan di lingkungan kerja.
Anda ingin custom seragam yang sesuai dengan citra perusahaan untuk tim? Klik Logo WA berikut untuk konsultasi sampel, bahan & desain di REGON!
